7 Manfaat Makan Seledri Rutin untuk Jantung, Pencernaan, dan Tubuh

Jumat, 14 November 2025 | 09:37:56 WIB
7 Manfaat Makan Seledri Rutin untuk Jantung, Pencernaan, dan Tubuh

JAKARTA - Seledri sering dianggap hanya sebagai hiasan atau pelengkap dalam masakan. Padahal, sayuran hijau ini menyimpan manfaat kesehatan yang luar biasa jika dikonsumsi secara rutin. 

Teksturnya yang renyah, rasa segar, dan aroma khas membuat seledri mudah dikenali, tetapi yang lebih penting adalah kandungan gizinya yang padat.

Dalam setiap batang seledri terdapat vitamin, mineral, dan senyawa aktif yang mendukung berbagai fungsi tubuh. Mengonsumsi seledri secara teratur tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan nutrisi, tetapi juga berperan dalam menjaga kesehatan organ vital dan meningkatkan daya tahan tubuh secara menyeluruh.

Manfaat Seledri untuk Kesehatan Tubuh

Melansir laman Verywell Health, berikut manfaat makan seledri secara rutin:

Menjaga Kesehatan Jantung

Baik daun, biji, maupun ekstrak seledri dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil. Kandungan nitrat alami di dalamnya melancarkan aliran darah dan mendukung fungsi pembuluh darah. Senyawa aktif seperti phthalide dan apigenin turut menurunkan kadar kolesterol jahat serta trigliserida, faktor utama risiko penyakit jantung dan stroke. Meskipun penelitian masih terbatas, seledri menunjukkan potensi besar dalam mendukung kesehatan jantung secara alami.

Mendukung Pencernaan

Seledri terdiri dari sekitar 95 persen air dan mengandung serat larut maupun tidak larut. Kombinasi ini membantu menjaga sistem pencernaan tetap lancar dan mencegah sembelit. Serat menambah massa feses, sementara kandungan air melunakkan teksturnya, sehingga proses buang air besar menjadi lebih mudah. Antioksidan seperti vitamin C dan beta-karoten juga menjaga keseimbangan mikroba baik di usus dan mengurangi risiko peradangan.

Mengurangi Peradangan dalam Tubuh

Seledri mengandung apigenin, luteolin, asam ferulik, dan kaempferol, senyawa yang dikenal memiliki efek antiinflamasi kuat. Konsumsi rutin seledri dapat membantu menghambat reaksi peradangan yang menjadi penyebab berbagai penyakit kronis, termasuk diabetes, gangguan jantung, dan penurunan fungsi otak. Dengan begitu, sistem kekebalan tubuh tetap seimbang dan tubuh lebih siap melawan infeksi.

Menurunkan Risiko Kanker

Antioksidan dalam seledri melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Senyawa apigenin dapat memperlambat pertumbuhan sel kanker, sedangkan luteolin bekerja menghambat jalur pembentukan tumor. Walau sebagian besar penelitian masih bersifat laboratorium, seledri tetap berpotensi menjadi makanan pendukung dalam pencegahan kanker.

Mendukung Program Diet Sehat

Seledri rendah kalori, tetapi tinggi serat dan air. Satu batang besar hanya mengandung sekitar 9 kalori, menjadikannya camilan ideal bagi yang ingin menurunkan berat badan. Kandungan serat membuat rasa kenyang lebih lama, sehingga membantu mengontrol nafsu makan. Seledri bisa dikombinasikan dengan hummus, salad, atau sup tanpa menambah kalori berlebih.

Menjaga Kesehatan Otak

Flavonoid dalam seledri mendukung regenerasi sel saraf dan aliran darah ke otak, sehingga menjaga fungsi kognitif tetap optimal. Kandungan ini dapat menurunkan risiko penurunan daya ingat dan menjaga performa otak seiring bertambahnya usia. Dengan konsumsi rutin, seledri membantu mendukung kesehatan otak jangka panjang.

Mendukung Fungsi Tubuh Secara Menyeluruh

Selain manfaat di atas, seledri memiliki sifat antimikroba yang membantu melawan bakteri dan jamur penyebab infeksi. Vitamin dan mineral seperti kalium dan vitamin C juga berperan dalam menjaga fungsi tubuh secara keseluruhan. Penelitian menunjukkan ekstrak seledri dapat menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan efektivitas insulin, sehingga mendukung metabolisme tubuh.

Risiko dan Perhatian

Seledri aman untuk sebagian besar orang, tetapi individu dengan alergi harus berhati-hati. Reaksi bisa berupa gatal di mulut hingga gejala berat seperti anafilaksis. Ibu hamil sebaiknya menghindari ekstrak biji atau minyak seledri. Pastikan juga seledri dicuci bersih untuk menghilangkan residu pestisida sebelum dikonsumsi.

Dengan memasukkan seledri ke dalam menu harian, Anda tidak hanya mendapatkan sayuran segar, tetapi juga nutrisi penting yang mendukung kesehatan jantung, pencernaan, otak, dan metabolisme tubuh secara menyeluruh. Cara pengolahan sederhana seperti salad, sup, atau jus sayuran tetap mempertahankan kandungan gizinya.

Seledri adalah contoh sayuran sederhana dengan manfaat luar biasa yang bisa menjadi bagian dari gaya hidup sehat Anda. Konsumsi rutin akan membantu tubuh lebih kuat, metabolisme seimbang, dan perlindungan dari berbagai penyakit kronis.

Terkini

15 Hp OPPO Terbaru 2025, Harga dan Spesifikasi

Sabtu, 22 November 2025 | 21:33:26 WIB

Top 10 Harga Laptop ASUS 3 Jutaan Terbaik 2025

Sabtu, 22 November 2025 | 21:12:10 WIB

iPad Terbaru 2025: Spesifikasi dan Harganya di Indonesia

Sabtu, 22 November 2025 | 16:04:19 WIB