Prudential

Strategi Prudential Perkuat Pertumbuhan Premi di Tengah Tantangan Industri

Strategi Prudential Perkuat Pertumbuhan Premi di Tengah Tantangan Industri
Strategi Prudential Perkuat Pertumbuhan Premi di Tengah Tantangan Industri

JAKARTA — PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) terus menunjukkan langkah strategisnya untuk memperkuat pendapatan premi di tengah tekanan industri asuransi jiwa yang saat ini menghadapi berbagai tantangan eksternal. 

Perusahaan fokus pada penguatan portofolio produk asuransi tradisional yang kini menjadi tulang punggung pertumbuhan.

Vice President Director Prudential Indonesia, Vikas Sinha, menegaskan bahwa permintaan masyarakat terhadap produk asuransi yang sederhana dan mudah dipahami meningkat signifikan. Segmen tradisional mencatat pertumbuhan 18% secara tahunan (YoY) hingga kuartal III-2025. “Ini menunjukkan adanya pergeseran permintaan nasabah ke produk dengan desain sederhana dan mudah dipahami, terutama bagi mereka yang baru berasuransi,” kata Vikas.

Inovasi Produk dan Perluasan Layanan

Untuk mempertahankan momentum tersebut, Prudential Indonesia menyiapkan berbagai strategi inovatif. Perusahaan fokus pada pengembangan produk yang relevan dengan kebutuhan nasabah, memperkuat layanan, serta memperluas jaringan distribusi. Strategi ini dirancang agar mampu menjangkau lebih banyak segmen nasabah, termasuk mereka yang baru memulai literasi asuransi.

“Kami memperkuat kerja sama dengan mitra perbankan melalui produk bancassurance yang selaras dengan kebutuhan nasabah bank,” jelas Vikas. Pendekatan ini dinilai efektif dalam menjangkau nasabah secara lebih luas, karena produk bancassurance memadukan kemudahan akses dengan penawaran produk asuransi yang sesuai kebutuhan pelanggan bank.

Menyasar Generasi Muda melalui Rekrutmen Agen Baru

Selain fokus pada produk tradisional dan kemitraan bank, Prudential Indonesia juga menekankan pengembangan sumber daya manusia, khususnya dalam rekrutmen agen muda. Melalui New Agent Recruitment Campaign, perusahaan menargetkan milenial dan Gen Z untuk menjadi agen asuransi yang mampu memberikan edukasi dan literasi mengenai pentingnya perlindungan finansial sejak dini.

Pendekatan ini sejalan dengan tren global yang menunjukkan bahwa generasi muda semakin sadar pentingnya perlindungan diri dan keluarga melalui asuransi. Dengan strategi ini, Prudential berharap agen baru mampu menjadi penggerak literasi asuransi di kalangan generasi muda dan sekaligus memperluas basis nasabah perusahaan.

Kinerja Keuangan hingga Kuartal III-2025

Hingga kuartal III-2025, Prudential Indonesia berhasil mencatat total pendapatan premi sebesar Rp 15,2 triliun. Angka ini menunjukkan performa positif perusahaan, meskipun kondisi industri asuransi jiwa secara umum menghadapi tekanan.

Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pendapatan premi asuransi jiwa nasional per September 2025 tercatat Rp 132,85 triliun, mengalami penurunan 2,06% YoY dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang masih mencatat pertumbuhan 2,73% YoY. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun industri menghadapi penurunan, Prudential Indonesia mampu mencatat kinerja yang lebih baik dibanding rata-rata industri.

Tantangan Eksternal yang Masih Membayangi

Vikas Sinha juga menyoroti bahwa kondisi eksternal tetap menjadi faktor yang harus diperhatikan. Fluktuasi ekonomi global, ketidakpastian geopolitik, dan tren suku bunga yang belum stabil menjadi tantangan bagi industri asuransi jiwa ke depan. Perusahaan harus tetap adaptif dalam menghadapi ketidakpastian tersebut agar strategi pertumbuhan premi tetap berjalan optimal.

“Industri asuransi harus lebih cermat menghadapi tren ekonomi global dan ketidakpastian geopolitik, karena hal ini berdampak langsung pada kemampuan nasabah untuk membeli dan memperbarui produk asuransi,” jelas Vikas.

Langkah Strategis untuk Keberlanjutan Pertumbuhan

Untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan, Prudential Indonesia mengambil langkah-langkah strategis, seperti:

Inovasi Produk: Menyediakan produk tradisional yang sederhana dan mudah dipahami, serta menyesuaikan penawaran dengan kebutuhan nasabah baru.

Perluasan Distribusi: Memperkuat kemitraan bancassurance dan memperluas akses melalui kanal distribusi yang ada.

Rekrutmen Agen Muda: Menargetkan generasi milenial dan Gen Z untuk menjadi agen literasi asuransi.

Fokus pada Literasi Finansial: Meningkatkan edukasi nasabah mengenai manfaat asuransi dan proteksi finansial.

Langkah-langkah ini dilakukan secara terintegrasi agar Prudential Indonesia tetap kompetitif dan mampu memanfaatkan peluang pertumbuhan meskipun industri sedang menghadapi tekanan.

Prudential Tetap Tumbuh di Tengah Industri yang Menantang

Secara keseluruhan, Prudential Indonesia menunjukkan kemampuan adaptif yang kuat dalam mengelola portofolio premi, memperluas distribusi, dan membina tenaga pemasar muda. Strategi-strategi ini diharapkan mampu menjaga pertumbuhan pendapatan premi, meski industri asuransi jiwa nasional tengah mengalami penurunan secara keseluruhan.

Dengan fokus pada produk tradisional, kemitraan bancassurance, dan edukasi generasi muda, Prudential Indonesia berhasil menciptakan kombinasi strategi yang tepat untuk memastikan pertumbuhan premi tetap stabil dan berkelanjutan.

Ke depan, perusahaan akan terus memantau kondisi eksternal dan melakukan penyesuaian strategi agar tetap adaptif, sehingga pertumbuhan premi tidak hanya berkelanjutan, tetapi juga mampu memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index